Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
BNPB utamakan perbaikan tanggul jebol di Bekasi, cegah banjir susulan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 15:32:52【Resep】850 orang sudah membaca
PerkenalanTanggul sementara dari karung berisi pasir yang dipasang tim petugas gabungan untuk mengantisipasi b

BNPB telah menyalurkan bantuan material berupa 150 kubik pasir dan 5.000 geobag untuk perbaikan tanggul sementara di wilayah terdampak
Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memprioritaskan perbaikan tanggul jebol di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, untuk mencegah banjir susulan setelah genangan di sejumlah wilayah mulai berangsur surut.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Rabu, mengangakan perbaikan tanggul menjadi langkah utama pada masa transisi darurat menuju pemulihan pasca-banjir.
“BNPB telah menyalurkan bantuan material berupa 150 kubik pasir dan 5.000 geobaguntuk perbaikan tanggul sementara di wilayah terdampak,” kata Abdul Muhari.
Baca juga: 3.548 warga Kabupaten Bekasi terdampak banjir
BNPB mengkonfirmasi banjir yang sempat melanda tujuh kecamatan di Kabupaten Bekasi itu sejak Jumat (31/10) kini hanya tersisa di Kecamatan Sukatani.
Tim gabungan yang terdiri atas BPBD, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Dinas Lingkungan Hidup, dan Kodim 0509 Bekasi, masih bekerja di lapangan.
Selain memperkuat tanggul, BNPB juga menurunkan dua alat berat untuk mempercepat pembersihan material lumpur dan memperlancar aliran sungai. Dari BBWS, enam alat berat tambahan dikerahkan untuk mempercepat proses normalisasi sungai.
Baca juga: Tujuh kecamatan di Bekasi terendam banjir luapan Kali Cikarang
Abdul Muhari menyebut upaya pembersihan dan penguatan tanggul dilakukan bersamaan dengan distribusi bantuan logistik dan peralatan kebersihan untuk warga terdampak.
“BNPB memastikan dukungan logistik, seperti makanan siap saji, selimut, matras, tenda keluarga, dan hygiene kit,terus disalurkan hingga situasi benar-benar pulih,” ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai agar tetap waspada terhadap potensi hujan deras di hulu serta melapor segera jika ditemukan kerusakan tanggul atau aliran sungai yang tersumbat.
Baca juga: Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir
Suka(1779)
Artikel Terkait
- Literasi bisnis dinilai penting tingkatkan daya saing pelaku ekraf
- Promosikan kuliner, makan gratis di Sungai Kapuas ramai pengunjung
- BJB tegaskan dukungannya pada MBG lewat pembiayaan SPPG
- SPPG HST Kalsel terapkan lima langkah cegah keracunan MBG
- Singapura tarik produk kismis usai ditemukan alergen
- BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan
- SPPG Tulungagung dihentikan sementara usai insiden keracunan massal
- Puluhan siswa SMP di Tulungagung Jatim keracunan MBG
- BPBD DKI sudah bersiap hadapi potensi terjadinya banjir rob
- Sukseskan MBG, TNI AD pelajari manajemen makanan militer Singapura
Resep Populer
Rekomendasi

Mewujudkan ekonomi berkeadilan tanpa tambang

Wagub: Sudah terbangun 2.600 SPPG di Jabar, capai 55 persen target

PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik

Kapal bantuan Turki berlayar ke Gaza, bawa 900 ton makanan dan obat

UMKM binaan Pertamina raup Rp250 juta di ajang MotoGP Mandalika

Mahasiswa USU cipngakan wadah makanan dari limbah sawit dan daun pepaya

BGN Pasaman Barat apresiasi SPPG yang mulai bagikan MBG

Guru SDN di Boalemo Gorontalo ungkap tantangan hadapi siswa dalam MBG